Ressa Riyandha, Anak Yatim Mahasiswi STIS Al-Aziziyah Raih Juara di Pemilihan Putra Putri Pariwisata Sabang

 

 Ressa Riyandha Foto: Istimewa

 

Laporan Ikhsanul | Sabang
 

SABANGINFO.COM, SABANG - Salah Seorang Anak Yatim Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Al-Aziziyah Sabang raih Juara di Event Pemilihan Duta Wisata Kota Sabang Tahun 2024.



Sosok Anak Yatim tersebut atas Nama Ressa Riyandha tercatat sebagai Mahasiswi di STIS Al-Aziziyah Sabang pada Prodi Hukum Ekonomi Syariah ( HES) Semester IV.

Putri kelahiran Sabang 10 September 2004 merupakan anak dari Pasangan Almarhum Afriyandi dan Yetniarti.

Ressa Riyandha merupakan Anak Kedua dari dua bersaudara yang beralamat jurong Taqwa Gampong Ie Meulee kecamatan Sukajaya Kota Sabang.

Ressa Riyandha kepada Sabanginfo.com ( 5/7/2024)  mengatakan Alhamdulillah Pada Tahun 2024 ini saya mencoba ikut kontestan Pemilihan Duta Wisata  Cut Adek Kota Sabang, dengan bermodal motto hidup apapun Situasinya tetap yakin dan percaya kepada diri sendiri.

Lanjutnya, tujuan mengikuti duta Wisata adalah ingin ikut berkontribusi mempromosi tempat wisata sabang sekaligus Budaya, adat Istiadat dan  kearifan lokal di Sabang.

" Alhamdulillah saya mendapat juara wakil V Cut Adek Kota Sabang 2024. Terima kasih banyak kepada warga Sabang, mahasiswa dan siswa disabang sudah ikut mendukung dan memberi motivasi kepadanya dalam penobatan pemilihan duta wisata Sabang." Ujar Ressa Riyandha.

Sementara itu, Ketua STIS Al- Aziziyah Sabang Abiya Dr.Imran,M.Sy mengucapkan selamat dan sukses kepada ananda kami atas prestasi yang ditorehnya sebagai salah satu Duta Wisata Sabang.

Walau belum dapat juara I, namun tetap semangat dan terus berkarya dalam meningkatkan kapasitas diri agar menjadi insan yang taat, bermanfaat dan berprestasi.ujar Abiya Imran.

Lanjutnya, Abiya Imran mengatakan Ressa adalah anak yang hebat, kuat dan pekerja keras serta punya cita - cita yang tinggi.

Walau ia anak yatim, namun ia tidak ada berhenti terus berkarya dan berptestasi, semoga prestasi ini menjadi contoh bagi mahasiswa dan generasi Sabang selanjutnya.tutup Abiya Imran[]

Post a Comment

Previous Post Next Post