GEN-A Gelar Training of Communicator Literasi Digital



SABANGINFO.COM, ACEH BESAR - Generasi Edukasi Nanggroe Aceh (GEN-A) berkolaborasi dengan Generasi Cerdas Internet Sehat (GENCIS) melaksanakan Training of Communicator (ToC) Literasi Digital dengan pendekatan Komunikasi Antar Pribadi (KAP) di aula Yakesma, Dusun Lambateung, Kajhu Baitussalam. Minggu (4/06/2023) 


Program ini guna melatih communicator bagi para peserta. Training kali ini mengusung tema “Kolaborasi Pemuda Cegah dan Tangkal Hoaks”.


Kegiatan ToC ini merupakan tindak lanjut dari Training of Trainer Literasi Digital dengan Pendekatan Komunikasi Antar Pribadi (KAP) yang diselenggarakan oleh ICT Watch dengan dukungan UNICEF Indonesia. Kegiatan yang serupa juga dilakukan di 8 Provinsi di Indonesia.


Kegiatan diawali dengan penyampaian materi oleh Imam maulana (GEN-A & AIMI ACEH) yang membahas tentang bagaimana menjadi communicator yg handal. Dilanjutkan penyampaian materi oleh Sitty Almatunira (Flower Aceh) yang membahas tentang hoaks, cara menangani, hingga menangkal hoaks. Materi terakhir disampaikan oleh Ayu ‘Ulya (FAMe) yang membahas tentang pendekatan komunikasi antar pribadi (KAP) dan angsung mempraktikkan cara menjadi communicator yg handal. Trainer juga dibantu oleh tiga orang Co-fasil yang berasal dari Panti Yakesma yaitu Dea Putri Farisya, Maulida Putri dan Adelia Dinda Najmi.


“Kami berharap dengan dilakukan training ini, teman-teman bisa lebih bijak dalam menggunakan internet, sehingga tidak merugikan diri sendiri dan banyak pihak lainnya” kata Zulvia Maika L, perwakilan Generasi Cerdas Internet Sehat (GENCIS). 


“ToC hari ini diharapkan peserta mampu menjadi communicator yg baik dalam menangkal isu-isu hoaks dengan pendekatan Komunikasi Antar Pribadi (KAP), kami berharap setelah ini kalian akan turun kemasyarakat untuk meneruskan apa yg telah kami sampaikan nanti” kata Imam Maulana, Direktur Eksekutif GEN-A. 


Sementara Marhamah salah satu peserta mengatakan bahwa training yg dilaksanakan hari ini sangat menyenangkan dan menambah wawasannya juga menambah keberaniannya dalam berinteraksi dengan orang baru. Tidak hanya materi yg didapatkan namun juga praktik langsung sehingga mudah mengaplikasikan nantinya, ditambah disela sela training terdapat ice breaking yang menyenangkan dan bermanfaat tentunya. 


Peserta dalam  ToC kali ini berasal dari beberapa lembaga organisasi lain seperti BEM FKep USK, Fasilitator Tangguh Bencana (FASTANA-TDMRC) USK, Center for Indonesian Medical Students’ Activities (CIMSA) FK USK, Forum Diskusi Ilmiah HIPOKAMPUS FK USK, Kejar Mimpi dan Himpunan Mahasiswa Sosiologi.[]

Post a Comment

Previous Post Next Post