Ie Bu Peudah Menu Berbuka yang Mulai Langka Di Sabang

 


Oleh : Riski Ramadhan | Penulis adalah Mahasiwa Prodi Hukum Ekonomi Syariah, STIS AL - Aziziyah Sabang.



Awal Mula Ie Bu Peudah sudah mulai sejak zaman Kesultanan Aceh Darussalam. Cita Rasa ie Bu Peudah ini sekilas mirip sama seperti bubur kanji atau bubur ayam. Akan tetapi ada banyak perbedaannya. Dari Rempah – rempah yang digunakan dan Cita rasanya serta manfaat dari Ie Bu peudah itu juga banyak Manfaatnya.

 

Dibuat dari 44 jenis Rempah dan dedauanan.

Ie Bu peudah adalah salah satu menu berbuka khas aceh pada saat bulan Ramadhan , makanan yang terbuat dari 44 jenis rempah-rempah dan dedaunan, seperti lada, kunyit, jahe, lengkuas, ketumbar, bawang putih, pepaya, kacang, jangung, temulawak dan lainnya, selain itu manfaat dari ie bu peudah sangat baik untuk kesehatan, sangat baik dikonsumsi selama bulan ramadhan.

 

Cara Memasak

 

Makanan khas aceh tersebut kian langka didapat, khususnya dikota sabang, hanya di tempat-tempat tertentu ada yg menjual bubur khas aceh tersebut, berbeda dengan daerah aceh lainnya, makanan tersebut masih dijadikan tradisi menu berbuka dan dibuat dengan cara bergotong royong.

 

Ie bu Peudah di masak menggunakan Beulanga yang sering dipakai untuk memasak kuah Kari atau yang sering dikenal ‘’Kuah beulanggong.’’

 

Ie Bu Peudah Sangat terkenal di wilayah Aceh Besar, memiliki tradisi turun-temurun di saat bulan suci Ramadan. Mereka bergotong-royong membuat makanan berbuka untuk dinikmati bersama. Ie Bu Peudah, begitulah nama bubur bercita rasa rempah tersebut. Kemudian dibagikan kepada masyarakat secara gratis. Jika Pun Ada Ie Bu Peudah di Sabang di buat oleh orang Aceh yang berasal dari Aceh Besar.

 

Khasiat

Ie bu peudah diyakini memiliki banyak khasiat bagi kesehatan dan menambah stamina saat berpuasa. Masing-masing dauh memiliki khasiatnya sendiri seperti untuk mencegah perut kembung, ganguan lambung hingga obat batuk seperti daun saga.

 



Sudah Mulai Langka

Sedangkan di Sabang menjadi Langka. karena sulit mendapat rempah-rempah 44 jenis macam , selain itu juga mungkin sebagian masyarakat tidak tahu manfaat dari ie bu peudah ini. Dan juga faktor cita rasa yang berbeda. Karena berasal daerah yang berbeda.

 

Karena di Kota Wisata ini, hidup berbagai macam Suku Bangsa yang ada di Indonesia di antaranya  Suku Aceh, Aneuk Jamee, dan Gayo dan ada juga diluar Provinsi Aceh seperti Batak (Sumatera Utara), Sumatera Barat, Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan papua.

 



Keberadaan Ie Bu peudah di Sabang sangat langka. Jika ada pun itu berada di Gampong Paya Seunara yang di jual Rp. 5.000/bungkus. Pembelinya mayoritas yang berasal dari Aceh. Dan paling banyak berasal dari Aceh Besar. Karena mereka sudah tahu manfaatnya untuk Kesehatan yang sudah diwarisi dari nenek moyang mereka menjadi turun – menurun dalam menjaga tradisi.




Post a Comment

Previous Post Next Post