Berburu Baju Lebaran, Toko Baju di Sabang Mulai Dipadati Pengunjung

 

Pengunjung sedang melihat dan memilih Baju Lebaran ( Foto: Sjafrizal/Sabanginfo.com)

Laporan Sjafrizal | Kota Sabang

SABANGINFO, Sabang - Berburu baju lebaran, toko busana di Sabang mulai dipadati oleh pengunjung. Pantauan Sabang Info, Senin ( 25/04/2022) di Jalan Perdagangan Kota Sabang, warga terlihat ramai di sejumlah toko pakaian.

Warga Sabang kini mulai berburu baju lebaran di toko baju jalan Perdagangan Kota Sabang. Tampak Masyakat Sabang mulai memadati sejumlah toko baju dan lapak Pedagang baju di Seputaran jalan tersebut.

 

Salah seorang pembeli asal Batee Shoek Tgk Ali Hanafiah mengaku, ia sengaja membeli baju lebaran lebih awal bersama keluarganya. Menurutnya, belanja lebih cepat seperti ini lebih memudahkan dibandingkan  tiga hari jelang lebaran.

"Karena kalau sudah dekat lebaran capek karena banyak masyarakat yang belanja," kata Tgk Ali  kepada Sabanginfo.com, Senin (25/4/2022).

Tgk Ali  menambahkan lagi, ia  tidak lupa membeli kebutuhan lebaran mulai dari kebutuhan baju baru untuk anak-anaknya, hingga kain sarung. Meski begitu, ia juga mengeluh terkait saat ini sejumlah bahan komoditas pangan dan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang kini mulai merangkak naik.

Hal itu pula, berdampak dengan perputaran ekonominya. Dimana jika lebaran tahun lalu, ia dapat membeli baju baru untuk anaknya hingga tiga pasang, kini hanya satu pasang saja.

"Iya ekonomi kita makin sulit. Ini kalau dulu dapat tiga pasang kita beli, sekarang satu pasang saja sudah lumayan," ujarnya. "Karena barang-barang semua naik, ekonomi pun makin sulit," pungkasnya.

Sementara Itu, pedagang baju Sandra Eka mengatakan  memasuki 10 terakhir puasa, pembeli mulai ramai.  Dalam 10 hari terakhir puasa  pelanggan sudah mulai memadati toko bajunya. Peminatnya mulai dari anak sampai dewasa. Dari pakaian bayi, remaja dan dewasa. Baju yang banyak koko, baju syar’i, gamis, kain sarung dan baju kekinian.

 

“Alhamdulillah pendapatan yang didapatkan dari dagangannya menjelang lebaran  2 dua kali lipat dari hari biasanya. sebelumnya hanya meraup 5 juta/ bulan. Alhamdulillah menjelang lebaran ini bisa meraup 10 sampai 15 juta per bulannya,” ujarnya.