Akses Jalan Rusak Parah, Sopir Minibus Enggan Layani Penumpang ke Ketol

Foto : Ist


Laporan Safriza Gunawan | Takengon


SABANGINFO, Takengon - Jalan Simpang Balik-Blang Mancung yang merupakan salah satu akses utama keluar dan masuk ke Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah alami rusak parah dan tak kunjung diperbaiki. 


Rusaknya jalan Simpang Balik-Blang Mancung tersebut menjadi penyebab enggannya jasa transportasi berjenis minibus L300 melayani penumpang ke Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah, baik dalam hal menjemput maupun mengantar penumpang. 


Hal tersebut dikeluhkan oleh salah satu penumpang asal Ketol, Bahagia  yang baru saja tiba dari Kota Banda Aceh, kamis (30/12/2021) sore. 


Ia terpaksa diturunkan oleh sopir minibus L300 yang baru ditumpanginya di Desa Simpang Balik Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah. 


“Supir minibus L300 yang baru saya tumpangi tidak mau mengantar saya ke Desa Blang Mancung karena beralasan jalan ke sana rusak parah,” ujar Bahagia kepada reporter. 


Bahagia menambahkan, ia sempat menawarkan untuk menambah biaya perjalanan agar sopir minibus tersebut mengantarkannya langsung ke tujuan, namun sopir minibus tersebut tetap bersikukuh menolak tawarannya itu. 


“Saya sempat menawarkan untuk menambah biaya Rp50 ribu, namun sopir minibus tersebut tetap enggan mengantarkan saya,” tambah Bahagia. 


Bagi masyarakat Ketol, Desa Simpang Balik yang berjarak sekitar 15 Kilometer di Kabupaten tetangga tersebut adalah “terminal” terdekat, setiap mereka ingin keluar daerah menggunakan jasa transportasi maka harus ke Simpang Balik begitu pula sebaliknya. 


Berdasarkan pantauan reporter, banyak lubang-lubang besar yang mengangga di seputaran Jalan Simpang Balik-Blang Mancung terutama di Desa Buter Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah. 


Terlebih di masa penghujan seperti sekarang ini banyak lubang-lubang yang menjadi kubangan air sehingga para pengendara harus ekstra berhati-hati karena banyak lubang yang tak terlihat.


Masyarakat Ketol pun berharap agar pemerintah daerah setempat bisa segera merespons dan mengupayakan perbaikan jalan di daerah mereka itu.

Post a Comment

Previous Post Next Post